Keajaiban Sedekah Rp 2000
:Yons Achmad*
“Tidak akan pernah berkurang harta
yang disedekahkan
Kecuali ia bertambah … bertambah … bertambah …”
Kecuali ia bertambah … bertambah … bertambah …”
(HR At-Tirmidzi)
Saat dia
hamil. 2 kali masuk rumah sakit Harapan Kita, Jakarta. Habis puluhan juta rupiah. Dana yang
seharusnya bisa digunakan untuk biaya persalinan (melahirkan) kelak. Tapi,
rupanya Allah SWT memberikan sedikit ujian. Istri harus dirawat di rumah sakit
karena ada sedikit problem fisik yang memang harus disembuhkan.
Sebulan
sebelum melahirkan…
Rasa
takut begitu menghinggapi saya. Terutama dalam soal dana. Saya begitu khawatir
bagaimana biaya persalinan kelak. Karena
kami belum ikut jaminan kesehatan BPJS. Memang, saya sudah memproses
pembuatan BPJS itu beberapa bulan lalu. Namun ternyata prosesnya tak mudah. Saya
membayangkan bagaimana kalau lahir cesar dan biaya yang dikeluarkan nantinya
begitu banyak. Bagaimana kalau rumah sakit tak mau menerima karena tidak ada
dana cukup sebagai biaya awal persalinan.
Kalau
sudah begini saya lari ke masjid. Berdiam diri. Hanya bisa pasrah. Berdoa saja.
Hingga inspirasi datang. Saya ingat ajaran sederhana tentang sedekah. Nah,
walaupun saya sedang butuh dana banyak, tapi saya akan mencoba terus
bersedekah, walau sedikit. Rp 2000 saja setiap habis subuh. Kalau sedang telat
subuhan di masjid, siangnya harus bersedekah lebih banyak lagi kepada siapa
saja.
Lalu,
keajaiban terjadi. Tanggal 6 Maret berhasil membuatkannya kartu BPJS. Dan bisa
digunakan tepat seminggu kemudian sesuai aturan berlakunya kartu. Tanggal 13
Maret 2015 kartu itu bisa digunakan, tepat di hari itulah istri melahirkan. Dan
akhirnya kami bisa menggunakan kartu “Sakti” program yang dicanangkan semasa pemerintahan
SBY itu.
Dan Alhamdulillahnya
lagi, seminggu sebelum melahirkan ada rezeki Rp 2 juta dari klien baru saya.
Dan kami gunakan untuk biaya pernak-pernik persalinan itu. Lega rasanya hari
ini kami bisa pulang membawa anak dan
ibunya dengan selamat dan senang, tanpa harus ditahan karena biaya kurang.
Sebab, dengan BPJS, semua biaya gratis.
Kalau sudah
begini, yang ada hanyalah tinggal rasa syukur kepada Allah SWT. Sang pemberi
rezeki kepada hambanya. Tak peduli siapa dia. Asalkan serius meminta, Allah SWT
pasti mengambulkannya. Hanya janji yang diam-diam terbesiht dalam hati. Agar
selanjutnya bisa terus bersedekah, kalau bisa lebih banyak lagi.
Salam kecup buat Jingga Kanaya
Putri kecil kami yang pertama.
Rumah
Senja: 15 Maret 2015
*Penulislepas.
Penikmah Teh. Penggila Haiku. Penyuka Senja @Senjakarta.
0 Response to " Keajaiban Sedekah Rp 2000"
Posting Komentar