Whatever You Do, Do It With Passion
















Whatever You Do, Do It With Passion
Oleh
Yons Achmad*


Ya. Tak peduli apa pekerjaanmu, apa yang Anda lakukan, kerjakan itu dengan gairah sepenuh hati, sepenuh jiwa. Kelak, cepat atau lambat pasti akan menghasilkan sesuatu yang berguna. Kalau belum bagi orang lain, ya setidaknya berguna bagi dirimu sendiri. Mantra ini saya peluk erat-erat.

Alkisah, di bulan April 2009 dengan sombongnya saya keluar dari zona nyaman pekerjaan kantoran. Saya cukup pongah dan terlalu percaya diri bisa hidup tanpa harus menjadi kuli/karyawan bagi bos-bos berduit banyak tapi otaknya di dengkul itu. Hasilnya, beberapa bulan kemudian, kelaparan menjadi hal yang biasa dalam kehidupan keseharian saya. Rasakan !!!

Ternyata menjadi entrepreneur tak mudah. Modal percaya diri dan nekat saja tak cukup. Perlu strategi, perlu rencana yang matang, perlu peta yang jelas tentang bisnis ke depan, perlu jaringan, perlu tim yang solid. Dan saya tak punya semua itu. Hasilnya, bisa ditebak. Saya stress. Sementara saya merasa tak ada orang yang peduli. Mungkin benar pepatah ini, ketika kita “curhat” tentang nasib kita yang sedang terpuruk, 80% tak peduli, sedang 20% lainnya senang dengan kondisi kita yang pilu itu. Dalam kondisi begitu, satu-satunya hiburan saya pergi ke masjid, merenung-renung sambil berdoa “Tuhan tolonglah saya”

Dan doa-doa kecil itu terjawab sudah...

Di tahun 2011 ini, syukur tak terkira saya panjatkan kepada Tuhan. Pelan-pelan bisnis dan pekerjaan menemukan bentuknya, dengan hasil yang lumayan. Setidaknya saya tak lagi harus kelaparan seperti dulu lagi. Alhamdulilah juga bisa berbagi rejeki dengan tim dan orang lain.

Ada 3 pilar bisnis yang saya jalankan bersama tim kecil tapi hebat-hebat:

1. Kanetmedia.com

Sebuah proyek idealis. Konsultan dan riset media. Dari sekian lama kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi, satu substansi komunikasi adalah pemahaman bersama (mutual understanding). Melalui media, saya bersama tim membantu perusahaan, pemerintah, institusi pendidikan maupun tokoh tertentu dalam interaksinya terhadap media. Memfasilitasi pembuatan media, membantu menjalankannya serta mem-boomingkan ide-ide mereka dengan bantuan social media. Pembuatan majalah internal, publisis, kampanye, training2 media, pembuatan biografi, kisah2 sukses tokoh/perusahaan itu beberapa pekerjaan kami. Karena ini sebuah proyek idealis, kita tak mungkin membantu klien koruptor walau mereka berduit tebal.

2. Kanetweb.com

Banyak yang pingin bikin media online dengan domain sendiri tapi terkendala biaya yang mahal. Nah, Kanetweb yang saya kelola bersama tim programer, web desainer dan web content spesialist ini menjadi solusi alternatifnya. Kanetweb menyediakan webmatic alias website instan yang bisa online sehari atau beberapa jam saja setelah pemesanan. Mudah dikelola, banyak tampilan template yang bisa dipilih. Sangat mudah dijalankan dan juga dengan biaya yang terjangkau. Website khusus untuk individu, sekolah, company profile perusahaaan atau toko online kami sediakan dengan spesifikasi masing-masing. Cocok digunakan oleh para profesional dan pebisnis

3. Kanetstore.com

Ini adalah bisnis eksperimen kata-kata dalam media. Dan, media yang kita pilih adalah kaos. Mungkin nantinya akan berkembang pada media-media lain. Ide bisnis ini berawal dari hobi saya yang suka memakai kaos oblong. Nah, alangkah kerennya kalau kaos oblong itu ada tulisan atau gambar yang kita inginkan. Desain bebas, warna-warni dan bisa bikin satu saja. Begitulah, dengan teknologi cetak digital cita-cita itu kesampaian. Dalam website Kanetstore banyak kaos-kaos dengan tema-tema tertentu yang bisa dipilih (seperti pecinta teh, penulis, pecinta buku, tokoh, pembaca buku dll). Dan kalau belum ada yang cocok juga bisa pesan kaos -SATUAN BISA-dengan desain sendiri. Ini adalah toko online Kanet yang bergerak langsung menyapa teman-teman semua.

Ok. Sementara ini dulu cerita saya. Ternyata benar, sesuatu yang dikerjakan dengan sepenuh hati dan sabar pasti akan menghasilkan. Keep Your passion :-)


*Penulislepas. CEO Kanetmedia.com

7 Responses to "Whatever You Do, Do It With Passion"

Anonim mengatakan...

Keren! Menjadi seorang entepreneur emang butuh bnyk modal. Bukan hanya uang.. Tapi juga skill, strategi, pemahaman medan tempur dan networking..

Ayo mas.. Semangat terus! Di tunggu karya2 lainnya.. Semoga bisnisnya makin berkembang.. :)

heru hartanto mengatakan...

semoga bisnisnya tambah maju

Sukanitha mengatakan...

Hebat....

Untuk sukses memang harus keluar dari zona nyaman...

Suksess ya pa

Anonim mengatakan...

Ok makasih semuanya ^_^ (Yons)

Irfan B mengatakan...

keren pak, walau susah ataupun senang masih ingat Allah.
semoga bisa lancar. Dan diberi kemudahan oleh Allah.:)

Elok Hermansyah mengatakan...

betul pak...saya juga masih belajar bisnis..jadi belajar sabar menapaki tangga sukses ..fiuh.. sukses pak..salam kenal..

faraytody mengatakan...

saya seorang murid sma n 2 magelang kelas 12, yg suka tentang sastra hingga mencari kiranya ada petua di mbah gugel.. eh benar2 ada, senior dr sma n 2 nagelang.. saya kagum terhadap karya2 kakak dan menyukai kaos yg dipakai oleh kakak.. hihihi :p